Dalam Excel ada banyak rumus yang bisa digunakan untuk menghitung angka dengan tujuan tertentu. Tujuan tertentu tersebut memang akan disesuaikan dengan fungsi dari masing - masing rumus Excel yang digunakan. Fungsi rumus Excel memang bisa dikembangkan untuk berbagai macam kebutuhan pada pengolahan data yang khususnya berbentuk angka.
Salah satu bagian menarik yang akan kita bahas pada artikel ini adalah cara menghitung bunga dengan metode Anuitas. Suku bunga Anuitas ini memang cukup mudah dihitung dalam Excel bahkan sudah ada rumus yang secara khusus fungsinya memang untuk kebutuhan tersebut.
Rumus, Contoh dan Cara Menghitung Bunga Anuitas Dalam Excel
Cara Menghitung Bunga atau suku bunga memang dibagi kedalam beberapa jenis. Ada bunga Anuitas, bunga efektif, bunga Fixed serta bunga tetap. Masing - masing jenis suku bunga tersebut bisa dihitung dengan menggunakan rumus Excel. Bahkan rasanya akan lebih mudah menggunakan Excel dibandingkan dengan perhitungan secara manual.
Konsep yang digunakan pada perhitungan suku bunga akan sesuai dengan masing - masing jenisnya. Ada yang jumlahnya tetap, ada yang menurun dan ada juga yang terus naik. Konsep tersebut perlu disesuaikan dengan rumus dan perhitungan secara manual. Supaya hasil akhir yang kita hitung dengan menggunakan Excel akan sama persis dengan perhitungan secara manual.
Apa Itu Bunga Anuitas ?
Suku bunga Anuitas adalah jenis suku bunga yang memiliki jumlah cicilan tetap setiap bulan. Bunga Anuitas ini merupakan gabungan dari sistem bunga tetap dengan sistem bunga Efektif. Sehingga pada prosesnya meskipun jumlah cicilan akan tetap setiap bulan tapi berbeda dengan cicilan pokok dan bunga.
Pada bunga Anuitas ini cicilan pokok akan terus naik setiap bulan sedangkan cicilan bunga akan menurun setiap bulan. Sehingga naiknya pokok serta turunnya bunga akan membuat jumlah cicilan selalu tetap setiap bulan. Jumlah bunga yang selalu menurun setiap bulan memang dipengaruhi oleh perhitungannya. Perhitungan bunga pada jenis suku bunga ini diambil berdasarkan sisa pokok pinjaman.
Konsep yang digunakan pada suku bunga Anuitas berbeda dengan suku bunga Efektif. Pada suku bunga Efektif jumlah angsuran akan terus menurun setiap periode. Menurunnya jumlah cicilan merupakan efek dari menurunnya perhitungan bunga. Karena memang pada jenis suku bunga ini juga perhitungan bunga akan diambil dari sisa pinjaman pokok.
Bedanya dengan bunga Anuitas adalah pada bunga Efektif jumlah cicilan pokok akan tetap setiap bulan. Sedangkan seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa pada bunga Anuitas justru cicilan pokok akan terus naik setiap periode.
Rumus Excel Untuk Bunga Anuitas
Jika ingin menghitung bunga Anuitas dalam Excel maka hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih rumus yang tepat. Seperti yang sudah disebutkan diatas bahwa konsep yang digunakan pada bunga Anuitas angsuran akan selalu tetap setiap bulan.
Selanjutnya kita harus mencari rumus apa yang cocok dengan kebutuhan untuk menghitung bunga anuitas. Untuk itu mari kita bahas 3 rumus Excel yang fungsinya memang sesuai dengan bunga Anuitas. Adapun ketiga rumus tersebut adalah PMT, IPMT dan PPMT.
1. Rumus PMT
Dalam Excel rumus PMT ini dapat digunakan untuk menghitung angsuran atau cicilan setiap bulan dengan bunga tetap. Hasil yang ditampilkan dengan rumus PMT ini adalah cicilan dengan jumlah tetap. Artinya konsep yang ada pada rumus PMT ini cocok dengan bunga Anuitas.
Bunga Anuitas memang memiliki jumlah angsuran yang tetap setiap bulan. Cicilan tersebut akan dihitung berdasarkan bunga dengan persentase yang tetap serta jangka waktu yang telah ditentukan. Semakin panjang jangka waktu maka jumlah cicilan akan semakin kecil.
2. Rumus PPMT
Rumus PPMT dapat digunakan untuk menghitung pokok pembayaran pinjaman dengan suku bunga yang tetap. Hasil dari rumus PPMT pada perhitungan pokok pembayaran ini jumlahnya akan terus naik. Kenaikan jumlah pokok pembayaran ini akan dihitung berdasarkan jangka waktu serta suku bunga yang tetap.
Konsep ini memang sama persis dengan kebutuhan pada bunga Anuitas yaitu jumlah angsuran pokok yang selalu naik setiap periode. Dalam prosesnya nanti kita akan bandingkan dengan perhitungan cicilan pokok secara manual. Apakah hasilnya akan sama atau justru akan berbeda.
3. Rumus IPMT
Jika rumus PMT dan PPMT digunakan untuk menghitung cicilan dan pokok pinjaman maka rumus IPMT dapat digunakan untuk menghitung bunga pinjaman. hasil dari rumus ini jumlah bunga akan menurun setiap periodenya. Rumus IPMT akan dihitung berdasarkan jumlah bunga yang sifatnya tetap serta jangka waktu yang telah ditentukan.
Tiga rumus diatas konsepnya memang sudah sesuai dengan bunga Anuitas. Bahkan secara fungsi memang cukup spesifik bahwa ketiga rumus ini bisa digunakan untuk menghitung bunga Anuitas.
Contoh dan Cara Menghitung Bunga Anuitas Dalam Excel
Selanjutnya mari kita bahas bagaimana cara menghitung bunga Anuitas dengan menggunakan tiga rumus Excel diatas. Pada dasarnya memang menghitung bunga ini cukup berbeda dengan cara menghitung bunga Fixed meskipun sama - sama menggunakan persentase bunga yang tetap.
Contoh menghitung bunga Anuitas ini akan kita bahas kedalam tiga bagian. Pertama hanya akan menghitung bunganya saja kedua menghitung cicilan yang terdiri dari pokok serta bunga dan ketiga membuat Tabel angsuran. Tentu semua proses tersebut akan menggunakan jenis suku bunga Anuitas serta tiga rumus Excel yang sudah disebutkan diatas.
1. Menghitung Bunga Anuitas Dalam Excel
Menghitung bunga Anuitas ini akan dibahas dengan menggunakan 2 rumus. Pertama adalah perhitungan bunga pada metode Anuitas secara manual dan kedua dengan menggunakan rumus Excel. Untuk rumus Excel yang digunakan tentu adalah IPMT seperti yang sudah dijelaskan diatas.
Untuk contoh menghitung cicilan bunga per bulan dengan menggunakan metode bunga Anuitas silahkan perhatikan gambar berikut ini :
Pada contoh tersebut sudah ada 3 angka yang masing - masing mewakili pinjaman, bunga serta jangka waktu atau tenor. Adapun urutan data kredit yang akan digunakan pada perhitungan adalah sebagai berikut :
- Bunga per tahun : 6%
- Pokok pinjaman : 100.000.000
- Jangka Waktu : 1 Tahun
Pada contoh gambar diatas sudah dihitung bunga untuk cicilan bulan ke-1, ke-2 dan ke-3 dengan menggunakan rumus Excel. Tapi langkah pertama kita akan menghitung bunga dengan menggunakan rumus umum terlebih dahulu. Urutan perhitungan bunga Anuitas untuk bulan pertama adalah sebagai berikut :
Bunga 1 = (100.000.000 - 0) x 6%/12
Bunga 1 = 100.000.000 x 0,005
Bunga 1 = 500.000
Hasil perhitungan pada contoh ini adalah 500.000. Bunga ini akan dibayarkan untuk periode atau bulan pertama. Mohon dicatat bahwa ini hanya cicilan bunganya saja belum termasuk cicilan pokok. Selanjutnya yang kedua untuk menghitung bunga bulan kedua urutan langkahnya adalah sebagai berikut :
Bunga 2 = (100.000.000 - 8.106.642,97) x (6%/12)
Bunga 2 = 91.893.357,03 x 0,005
Bunga 2 = 459.466,79
Selanjutnya jika akan menghitung bunga untuk bulan yang ke-3 atau angsuran ke-3 maka caranya adalah sebagai berikut :
Bunga 3 = (100.000.000 - (8.106.642,97+8.147.176,19) x (6%/12)
Bunga 3 = (100.000.000 - 16.253.819,16) x 0,005
Bunga 3 = 83.746.180,84 x 0,005
Bunga 3 = 418.730,90
Bagian penting yang harus diketahui dari 3 perhitungan bunga diatas adalah dari mana angka 8.106.642,94 dan angka 8.147.176,19 pada urutan perhitungan tersebut ?
Angka tersebut adalah cicilan pokok dari pinjaman setiap bulan. Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa bunga Anuitas akan menghitung bunga dari sisa pokok pinjaman. Sehingga total keseluruhan pokok pinjaman harus dikurangi dengan cicilan pokok terlebih dahulu baru kemudian dikalikan dengan dengan suku bunga.
Dari 3 perhitungan bunga diatas terlihat bahwa memang proses serta urutan perhitungan bunga Anuitas tidaklah mudah. Tapi jangan khawatir, karena dengan menggunakan rumus Excel maka proses perhitungan akan menjadi sangat mudah.
Contoh pertama,misalnya kita akan menghitung bunga untuk periode yang pertama atau bulan pertama rumus Excelnya adalah sebagai berikut :
=IPMT($B$3/12;1;$B$4*12;-$B$5)
Selanjutnya rumus Excel untuk menghitung bunga untuk periode bulan yang kedua adalah sebagai berikut :
=IPMT($B$3/12;2;$B$4*12;-$B$5)
Hasil dari perhitungan 2 periode bunga Anuitas tersebut sama persis dengan hasil perhitungan manual. Sehingga ini bisa menjadi pilihan untuk kita apakah akan menghitung bunga dengan menggunakan rumus Excel atau justru akan menggunakan cara manual.
2. Menghitung Cicilan per Bulan Metode Bunga Anuitas
Jangan berhenti membaca terlebih dahulu, karena ada yang menarik pada pembahasan ini. Pembahasan yang kedua kita akan menghitung cicilan dengan menggunakan metode bunga Anuitas. Bagian menariknya adalah pada contoh kedua ini selain bunga kita akan menambahkan cicilan pokok.
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa pada dasarnya cicilan per bulan merupakan gabungan dari 2 unsur yaitu cicilan pokok serta cicilan bunga. Inilah tambahan perhitungan pada contoh yang kedua yaitu cicilan pokok.
Untuk contoh menghitung cicilan per bulan dengan menggunakan jenis suku bunga Anuitas adalah sebagai berikut :
Pada contoh kedua kita sudah menghitung cicilan dengan menggunakan data kredit yang sama persis dengan contoh pertama. Nanti perhitungan bunga yang digunakan secara manual akan menggunakan hasil dari contoh pertama. Supaya kita bisa membandingkan bahwa perhitungan manual dengan rumus Excel pada pembahasan ini sama persis.
Langkah pertama mari kita hitung cicilan terlebih dahulu dengan menggunakan cara manual. Urutan perhitungan cicilan per bulan menggunakan jenis suku bunga Anuitas adalah sebagai berikut :
Cicilan = 100.000.000 x ((6%/12)/(1-((1+(6%/12))^-(1x12))
Cicilan = 100.000.000 x (0,005/(1-(1+0,005)^-12)
Cicilan = 100.000.000 x (0,005/(1-(1,005^-12)
Cicilan = 100.000.000 x (0,005/(1-0,94190533966592)
Cicilan = 100.000.000 x (0,005/0,0580946603340803)
Cicilan = 100.000.000 x 0,0860664297070833
Cicilan = 8.606.642,97
Dari urutan perhitungan bunga Anuitas diatas terlihat bahwa jumlah cicilan per bulan yang harus dibayarkan oleh Debitur adalah sebesar 8.606.642,97. Ingat, cicilan per bulan pada metode suku bunga ini akan sama persis sehingga kita tidak perlu menghitung cicilan bulan ke-2, ke-3 dan seterusnya karena hasilnya akan tetap sama.
Perhitungan cicilan per bulan pada jenis suku bunga Anuitas sudah selesai dilakukan dan bunga juga sudah pada pembahasan pertama. Lalu, bagaimana menghitung pokok cicilan pada jenis bunga Anuitas ?
Menghitung cicilan pokok secara manual pada jenis bunga Anuitas sangat mudah karena hanya mengurangi cicilan per bulan dengan bunganya saja. Perhitungan bunga akan kita gunakan hasil dari urutan pada pembahasan pertama.
Adapun perhitungan cicilan pokok untuk bulan pertama atau cicilan ke-1 adalah sebagai berikut :
Cicilan Pokok 1 = 8.606.642,97 - 500.000
Cicilan Pokok 1 = 8.106.642,97
Selanjutnya perhitungan cicilan pokok untuk bulan kedua atau cicilan ke-2 adalah sebagai berikut :
Cicilan Pokok 2 = 8.606.642,97 - 459.466,79
Cicilan Pokok 2 = 8.147.176,18
Untuk perhitungan cicilan pokok bulan ketiga silahkan hitung sendiri berdasarkan cicilan per bulan dan bunga yang sudah dilakukan pada pembahasan pertama. Sampai dengan proses ini kita sudah memahami bahwa hubungan antara perhitungan pokok dengan bunga pada jenis Anuitas adalah sisa pokok pinjaman. Sisa pokok pinjaman ini merupakan selisih antara sisa pinjaman dengan cicilan pokok bulan berjalan.
Jika bingung dan kesulitan menghitung cicilan per bulan dengan menggunakan jenis bunga Anuitas secara manual mari kita hitung dengan menggunakan rumus Excel saja. Untuk menghitung cicilan per bulan silahkan gunakan rumus Excel PMT sedangkan untuk menghitung pokok cicilan silahkan gunakan rumus Excel PPMT.
Untuk menghitung cicilan pokok bulan pertama pada Cell B8 pada gambar diatas rumusnya adalah sebagai berikut :
=PPMT($C$3/12;1;$C$4*12;-$C$5)
Selanjutnya rumus yang digunakan untuk menghitung cicilan pokok bulan kedua pada Cell B9 pada gambar diatas adalah sebagai berikut :
=PPMT($C$3/12;2;$C$4*12;-$C$5)
Untuk perhitungan cicilan pokok bulan selanjutnya silahkan ubah angka 1 atau angka 2 pada dua contoh rumus tersebut menjadi 3, 4, 5 dan seterusnya sampai dengan periode paling akhir.
Sedangkan untuk menghitung cicilan per bulan kita hanya gunakan satu rumus saja. Karena memang jenis suku bunga ini cicilan akan sama persis setiap bulan seperti yang disebutkan diatas.
Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung cicilan pokok pada jenis suku bunga Anuitas menggunakan PMT rumusnya adalah sebagai berikut :
=PMT(C3/12;C4*12;-C5)
Dengan menggunakan rumus PPMT dan PMT diatas hasilnya akan sama persis dengan perhitungan secara manual. Jika memang ada selisih maka itupun hanya karena proses pembulatan angka saja. Meskipun sudah bisa menghitung dengan rumus Excel rasanya penting juga kita mengetahui perhitungan manual supaya bisa membandingkan hasil akhirnya. Pada pembahasan ini perhitungan Excel dengan manual hasilnya sama persis.
Bagian penting yang perlu diperhatikan adalah pembagian serta perkalian dengan angka 12. Jika bunga dalam angka per tahun harus dibagi dengan 12, untuk jangka waktu juga harus dikalikan dengan 12 jika dinyatakan dalam angka tahun. Detailnya silahkan baca kembali catatan penting pada contoh yang pertama.
Contoh Tabel Angsuran Bunga Anuitas Dalam Excel
Perhitungan cicilan per bulan, pokok dan bunga dari jenis suku bunga Anuitas diatas bisa kita manfaatkan untuk membuat Tabel Angsuran Bunga Anuitas. Tabel Bunga Anuitas ini bisa diatur jumlahnya sesuai dengan bunga, jangka waktu serta jumlah pinjaman. Kita hanya perlu menambahkan 3 unsur data kredit saja maka Tabel Angsuran Anuitas akan muncul secara otomatis.
Tabel Angsuran Bunga Anuitas akan dilengkapi dengan 3 contoh file Excel. Tiga contoh file Excel ini akan dipisahkan berdasarkan jangka waktu atau tenor yaitu 5 Tahun, 10 Tahun dan 20 Tahun.
1. Tabel Bunga Anuitas 5 Tahun
Tabel Cicilan Anuitas yang pertama hanya untuk 5 Tahun saja. File Excel Tabel cicilan Anuitas ini bisa digunakan untuk 1 sampai dengan 5 tahun saja. Jika diisi 1 Tahun maka baris yang terisi hanya bulan ke-1 sampai dengan bulan ke-12 saja sedangkan untuk bulan selanjutnya tentu akan kosong. Jika jangka waktu diubah menjadi 2 Tahun maka yang terisi akan sampai 24 bulan.
Tampilan contoh tabel Bunga Anuitas dalam Excel silahkan perhatikan gambar berikut ini :
Cara pengisian tabel Anuitas diatas adalah cukup dengan melengkapi data kreditnya saja. Input jumlah pinjaman, jangka waktu serta persentase suku bunga maka tabel angsuran akan otomatis terisi karena sudah dilengkapi dengan rumus Excel. Bagian pentingnya adalah khusus untuk jangka waktu pinjaman maksimal hanya bisa diinput untuk 5 tahun saja. Selain itu bunga yang diketik harus dalam jumlah suku bunga tahunan bukan bulanan.
Jika tertarik ingin mendapatkan contoh file Excel dari tabel anuitas diatas silahkan klik tombol berikut ini :
Nama File : Tabel Anuitas 5 Tahun - adhwebsite.com
Ukuran File : 24 kb
Link : Gdrive
Password : adhwebsite.com
Silahkan klik link diatas kemudian proses pengambilan file Excel akan langsung dimulai. Tunggu sampai dengan prosesnya selesai dan silahkan buka file Excelnya. Pastikan mengetik password yang telah diinformasikan diatas.
2. Tabel Bunga Anuitas 10 Tahun
Konsep yang digunakan pada Tabel Anuitas Excel untuk 10 Tahun ini sama saja dengan contoh pertama. Bahkan tampilannya juga tetap sama dengan contoh pertama tersebut. Bedanya hanya pada maksimal pengisian jangka waktu saja. Karena pada contoh ini jangka waktu yang bisa diketik mulai dari 1 sampai dengan 10 Tahun.
Jika ingin mendapatkan contoh file Excel tabel anuitas 10 tahun silahkan klik link berikut ini :
Nama File : Tabel Anuitas 10 Tahun - adhwebsite.com
Ukuran File :
Link : On Progress Upload
Password : adhwebsite.com
Jika jangka waktu diisi mulai dari angka 1 sampai dengan 10 maka tentu Tabel angsuran anuitas akan terisi secara otomatis. Tapi jika jangka waktu diisi dengan lebih dari 10 tahun maka prosesnya tidak akan bisa dilakukan.
3. Tabel Bunga Anuitas 20 Tahun
Rasanya tidak perlu dijelaskan tentang contoh tabel angsuran anuitas yang ketiga ini. Konsepnya sama dengan 2 contoh yang sudah dijelaskan. Bedanya tentu pada pengisian periode jangka waktu bisa sampai dengan 20 tahun. Jika tertarik silahkan klik link berikut ini :
Nama File : Tabel Anuitas 20 Tahun - adhwebsite.com
Ukuran File :
Link : On Progress Upload
Password : adhwebsite.com
Tabel angsuran Anuitas ini bisa diisi dengan periode atau jangka waktu mulai dari 1 sampai dengan 20 tahun. Silahkan isi bunga, jumlah pinjaman dan jangka waktu. Meskipun ini untuk 20 Tahun tapi tentu bisa digunakan untuk jangka waktu dibawah 20 tahun.
Kesimpulan
Menghitung bunga anuitas memang prosesnya cukup rumit terutama jika dilakukan dengan cara manual. Tapi tentu seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa perhitungan bunga pada jenis anuitas juga bisa dilakukan dalam Excel. Bahkan proses perhitungan bunga anuitas dengan menggunakan rumus Excel memang jauh lebih mudah.
Untuk menghitung bunga Anuitas ada 3 rumus Excel yang bisa digunakan. Pertama untuk menghitung cicilan gunakan rumus Excel PMT kemudian kedua untuk menghitung pokok silahkan gunakan rumus PPMT dan terakhir untuk menghitung bunga silahkan gunakan rumus Excel IPMT.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang bunga Anuitas mulai dari rumus sampai dengan cara perhitungan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca dan sampai jumpa kembali pada pembahasan menarik selanjutnya.
Post a Comment